PERTEMUAN 3 MK STATISTIKA PBS 2A

Table of Contents

 

MAKALAH 2 OLEH KELOMPOK 2

Silahkan pelajari Makalah terlampir. Baca makalah dengan seksama. Berikan komentar dan pertanyaan. Apakah ada hal yang kurang jelas atau ingin kalian diskusikan lebih lanjut? Tanggapi komentar teman kalian. Berikan tanggapan yang membangun dan berbobot atas pertanyaan atau komentar yang diajukan teman kalian. Diskusikan bersama untuk mencapai pemahaman yang lebih mendalam.

Poin Nilai: Setiap komentar dan pertanyaan yang relevan dan berbobot akan mendapatkan poin nilai. Setiap tanggapan yang bersifat membangun dan memperkaya diskusi juga akan mendapatkan poin nilai. Semakin aktif kalian berpartisipasi, semakin besar kesempatan kalian untuk mendapatkan poin nilai maksimal. Mari kita manfaatkan forum ini untuk belajar dan berdiskusi bersama!


Kerjakan kuis berikut dengan sebaik-baiknya:
  1. Baca dengan teliti setiap pertanyaan. Pastikan kalian memahami apa yang ditanyakan sebelum memilih jawaban.
  2. Jawab pertanyaan secara mandiri. Kuis ini bertujuan untuk mengukur pemahaman individu, jadi kerjakan sendiri ya! 
  3. Periksa kembali jawaban kalian sebelum mengirimkan.

6 komentar

Comment Author Avatar
Anonim
17 Februari, 2025 09:07 Delete
Kenapa median itu di urutkan dari data terkecil ke terbesar dan beri kan 1 contoh soal tentang median serta jelaskan
Comment Author Avatar
Flaurin Ramadhani
17 Februari, 2025 09:09 Delete
Bagaimana cara memilih ukuran pemusatan data yang tepat untuk analisis ekonomi dan bisnis syariah?
Comment Author Avatar
Dhea Putri rahayu
17 Februari, 2025 09:15 Delete
Dalam analisis ekonomi dan bisnis syariah, pemilihan ukuran pemusatan data yang tepat bergantung pada karakteristik data dan tujuan analisis. Berikut panduan memilih ukuran pemusatan yang sesuai:

1. Rata-rata (Mean)

Cocok jika data bersifat kuantitatif dan tidak memiliki outlier ekstrem.

Digunakan untuk menghitung pendapatan rata-rata, nilai investasi rata-rata, atau tingkat keuntungan rata-rata dalam bisnis syariah.



2. Median

Lebih tepat jika data memiliki outlier atau distribusi tidak normal.

Contoh: Analisis distribusi pendapatan umat, karena sering kali ada kesenjangan ekonomi yang signifikan.



3. Modus

Berguna untuk data kategorikal atau saat ingin mengetahui nilai yang paling sering muncul.

Contoh: Jenis akad syariah yang paling sering digunakan dalam perbankan syariah atau produk halal yang paling diminati di pasar.
Comment Author Avatar
Agustri antoni
17 Februari, 2025 09:10 Delete
Apa perbedaan utama antara ukuran pemusatan data dalam konteks ekonomi konvensional dan ekonomi syariah
Comment Author Avatar
Farhan
17 Februari, 2025 09:26 Delete
Dalam konteks ekonomi konvensionaldan ekonomi syariah, ukuran pemusatan data seperti mean (rata-rata), median, dan modus digunakan untuk menganalisis distribusi pendapatan, konsumsi, harga, dan indikator ekonomi lainnya. Namun, ada beberapa perbedaan utama dalam penggunaannya:

1. Tujuan dan Filosofi
- Ekonomi Konvensional. Lebih berfokus pada efisiensi dan pertumbuhan ekonomi, dengan ukuran pemusatan data digunakan untuk mengukur kinerja ekonomi, ketimpangan pendapatan, dan distribusi kekayaan.
- Ekonomi Syariah: Menitikberatkan aspek keadilan, kesejahteraan sosial, dan distribusi yang lebih merata, sesuai dengan prinsip Islam seperti zakat, keadilan distributif, dan larangan riba.

2.Penggunaan dalam Analisis Distribusi Kekayaan.
-Ekonomi Konvensional. Rata-rata (mean) sering digunakan, tetapi bisa bias karena ekstremitas data (contoh: kelompok kaya yang sangat dominan).
- Ekonomi Syariah. Median lebih sering digunakan karena lebih mencerminkan kesejahteraan masyarakat umum tanpa dipengaruhi oleh nilai ekstrem.

3.Pendekatan terhadap Ketimpangan
- Ekonomi Konvensional: Analisis ketimpangan menggunakan ukuran seperti Gini Ratio dan rata-rata pendapatan per kapita.
- Ekonomi Syariah. Lebih menekankan keadilan sosial, dengan ukuran yang mempertimbangkan keseimbangan distribusi zakat, infak, dan sedekahserta dampaknya pada kesejahteraan masyarakat bawah.

4. Dampak terhadap Kebijakan Ekonomi
- Ekonomi Konvensional Lebih fokus pada kebijakan yang meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara makro.
- Ekonomi Syariah Menggunakan ukuran pemusatan data untuk memastikan kesejahteraan masyarakat luas dan mengurangi ketimpangan melalui mekanisme zakat dan distribusi kekayaan yang lebih adil.

Secara keseluruhan, perbedaan utama terletak pada pendekatan terhadap distribusi kekayaan dan keadilan sosial, di mana ekonomi syariah lebih berorientasi pada kesejahteraan umat dan pemerataan ekonomi.